Mengapa Obesitas Menjadi Masalah pada Remaja? Penyebab dan Strategi Penanganannya


Obesitas pada remaja merupakan masalah kesehatan yang semakin mengkhawatirkan. Mengapa obesitas menjadi masalah pada remaja? Penyebab utamanya adalah gaya hidup yang tidak sehat, seperti pola makan yang buruk dan kurangnya aktivitas fisik.

Menurut Dr. Prita Kemal Gani, Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI), “Remaja seringkali tergoda oleh makanan cepat saji yang tinggi lemak dan gula. Kombinasi ini dapat menyebabkan penumpukan lemak dalam tubuh, yang akhirnya menyebabkan obesitas.” Penelitian juga menunjukkan bahwa faktor genetik juga dapat mempengaruhi kecenderungan seseorang untuk mengalami obesitas.

Strategi penanganan obesitas pada remaja perlu dilakukan secara holistik. Salah satunya adalah dengan memberikan edukasi tentang pentingnya pola makan sehat dan aktivitas fisik yang teratur. Menurut Prof. Dr. dr. Sutopo Patria Jati, M.P.H., Ph.D., “Remaja perlu diberikan pemahaman tentang konsekuensi negatif dari obesitas, seperti risiko penyakit jantung dan diabetes.”

Selain itu, dukungan dari keluarga dan lingkungan juga sangat penting dalam menangani obesitas pada remaja. Menurut Dr. dr. Andi Kurniawan Sp.KO., “Keluarga perlu memberikan contoh pola makan sehat dan mendukung remaja untuk aktif bergerak. Lingkungan sekolah juga perlu mendukung dengan menyediakan fasilitas olahraga dan mengedukasi tentang pola makan sehat.”

Dengan upaya yang terintegrasi antara edukasi, dukungan keluarga, dan lingkungan yang sehat, diharapkan masalah obesitas pada remaja dapat diminimalisir. Sebagai masyarakat yang peduli akan kesehatan generasi masa depan, kita semua perlu bersama-sama berperan aktif dalam penanganan obesitas pada remaja. Semoga artikel ini dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam mengenai mengapa obesitas menjadi masalah pada remaja dan strategi penanganannya.